Saat sendiri begini sungguh sangat
menyedihkan,tak ada senyuman apalagi kegembiraan,semuanya menjadi hambar dan
tak bermakna,kesepian menghujam jantung dan perlahan membawa pada kenangan
ketika dahulu pernah tertawa bahagia dengan orang-orang tercinta,entah itu sahabat,orang
tua juga handai taulan dan sanak saudara.
Sungguh saat itu adalah saat yang
menyenangkan,penuh dengan tawa dan kegembiraan meski dari segi materi tak
termasuk berada,yah...mungkin letak kebahagiaan itu bukan semata dengan
banyaknya harta.Ada hal lain yang bisa membuat hati riang dan ceria,persahabatan.
Hanya saja perasaan itu datang saat hati dicekam kesunyian,saat itulah baru terasa kalau persahabatan menjadi sesuatu yang teramat berharga.
Dengan adanya sahabat semua
menjadi ringan dijalani,barulah merasakan penyesalan,kenapa ketika ada
kesempatan kita tak pernah memperlakukan sahabat dengan baik,baru ketika waktu
menjauhkan kepala tertunduk dalam penyesalan,kalau sudah begini salah siapa?
Waktu yang sudah berlalu tak akan
pernah bisa diputar balik,kita tak punya kemampuan apa-apa,apalagi meminjam
mesin waktu Doraemon untuk kembali kemasa lalu dan memperbaiki setiap
kesalahan,tidak.
Hal yang kita bisa hanyalah
menggunakan waktu dengan baik dan benar,memanfaatkan dengan sesuatu yang
bermakna,tak sekedar dihamburkan dalam kesia-siaan.Semua ada masanya sendiri
sendiri,tak boleh dipaksakan,kalaupun bisa maka kita akan semakin banyak
kehilangan,bukan justru mendapatkan lebih banyak.
Ketika masanya sekolah jalani dengan
sebaik-baiknya,jangan terburu-buru untuk lulus,mengisinya dengan pacaran atau
apalah dengan alasan cinta,ayolah cinta tak sebegitu sempitnya,ada cinta lain
yang bisa kau dapatkan kelak kalau saatnya tiba,bersabarlah semua kan indah
pada waktunya.
Kesendirian bukan hal yang bisa
dijadikan alasan untuk melepaskan waktu tanpa berbuat apa-apa,merenung dan
mengasihani diri dengan bermacam alasan yang kita cari sekedar untuk
membenarkan apa yang kita lakukan,isilah dengan hal yang bermanfaat sampai
suatu ketika kamu menemukan seseorang yang mendampingimu,entah kawan,entah
seseorang yang ditakdirkan menjadi istrimu,percayalah ini hanya masalah waktu
kelak kalau sudah masanya pasti akan bertemu juga.
Namun jangan juga terlalu menikmati
kesendirian,bukankah kam tahu kalau tak bisa sendiri?seumpama seseorang yang
selalu menemanimu telah pergi karena suatu sebab bukankah tak berarti kamu
harus sendirian selamanya?mungkin kamu lupa kalau orang baik,sahabat baik tak
hanya satu,atau dua orang,ada banyak lagi yang lainnya kalau kamu mau
mencarinya,jangan mudah menyerah hanya karena terlalu lama tak jua
menemukannya.