Halo sobat,pernahkah kamu
merasakan sebuah penyesalan?rasanya menyakitkan bukan? melepaskan seorang yang
sangat baik dan mencintai kita dengan mengejar seorang yang kita kira lebih
segalanya dari dia,penyesalan selalu mendatangkan luka.
Ketika tersadar dan si dia sudah
terlanjur disunting orang,barulah perasaan cinta itu membuncah seolah tidak
bisa ditahan lagi,membaur dengan penyesalan,kalau saja aku bertahan dengan dia,kalau saja
aku tidak begini mungkin aku sekarang sudah hidup bahagia dengannya tidak
sendiri seperti sekarang,dia yang aku kira baik ternyata hanya dibibir,pada
akhirnya dia menikah dengan orang lain sambil berkata,maaf bukan aku tak mencintaimu
tapi,dia pilihan orangtuaku.
Memang terkadang kita
dibutakan dengan cinta,seseorang yang kita kira baik belum tentu baik,seseorang yang kita
kira bener tulus mencintai ternyata sama sekali tidak memikirkan kita,cinta memang seringkali
diwarnai dengan sesuatu yang mengharu biru,tak selamanya berujung manis,kalau
sudah begini siapa yang salah,haruskah kita menyalahkan takdir?kalau boleh jujur
kita lah yang salah,kurang mampu menilai ketulusan seseorang dan menilai fisik
adalah segalanya.
Kitalah yang membiarkannya
pergi dengan mengurangi perhatian kepadanya,mulai acuh tak acuh hanya karena
terpikat dengan yang lain.Alangkah piciknya pandangan kita..dapatkah penyesalan
mengembalikan semua itu?kalau janur kuning sudah melengkung dan ijab qabul
sudah terucap kita bisa apa?menuruti kata picisan kutunggu jandamu?itu hanya
kata kata pengecut yang tak berani menerima kenyataan,seharusnya
bagaimana?terimalah dengan lapang dada,bukankah kita yang meninggalkannya untuk
memilih orang yang bisa memberikan kebahagiaan,bertanggung jawab,dan lebih baik
dari kita,lalu kenapa masih merengek menyalahkan nasib?
Sudahlah,biarkan semua itu
berlalu,semanis apapun kenangan yang pernah kita ukir bersamanya ia tak akan
kembali lagi,biarkan dia berbahagia dengan seorang yang sanggup memeberikan
hari hari indah padanya,menolongnya ketika terjatuh,membimbingnya saat rapuh
dan menjaganya.
Jangan larikan kesedihanmu
dengan sesuatu yang merusakmu percayalah tak ada gunanya,minuman
keras,pornografi dan rokok tak akan dapat menolongmu,ia hanya akan menjadi
candu yang membelenggu hidupmu,singkirkan itu jauh jauh dari pikiranmu dan
perbaikilah dirimu.
Tata kembali hidupmu yang
sejenak kacau,salurkan kesedihanmu dengan berkarya dan mendidik diri menjadi
lebih baik,kelak kalau saatnya tiba percayalah ada jodoh yang lebih darinya,yang bener
bener bisa melengkapi hidupmu,menjadi pasanganmu dalam mengarungi
kehidupan,yang kamu cintai dan mencintaimu,lebih darinya dan dari siapapun dari
masa lalumu.