Suatu ketika aku mendapat pertanyaan yang cukup
menggelitik.Bayangkan,saat tengah enak enak ngobrol ada salah satu kawan yang
nyeletuk,kapan menikah,om?seketika tertegun dan mau tak mau berfikir juga,iya
ya aku kan udah dewasa udah bisa bekerja nunggu apa lagi?
Pertanyaan yang sederhana dan harusnya dijawab dengan
sederhana juga,namun apa daya umur yang semakin bertambah membuat tak bisa
menjawab dengan mudah(merenung sejenak dan barulah menjawab).
“Nanti deh,kalau udah ketemu jodohnya”jawabku sambil
memamerkan senyum lebar berharap dia tidak mengetahui kegelisahan yang coba aku
sembunyikan.Mungkin dikiranya aku pilah pilih dalam mencari jodoh,atau aku
kurang dalam berusaha.
Kalau pilah pilih jujur memang iya,tidak bisa kan kalau aku
sembarangan saja dalam memilih jodoh,asal memilih saja tanpa mempertimbangkan segi
yang lain.Tapi sebenarnya alasanku yang paling dari hati adalah belum laku
hehehe,memang dagangan?:-).
Aku juga sudah berusaha,hanya saja tiap aku mendekati wanita
selalu tidak mendapatkan respon yang baik,entah sms yang tidak dibalas,telfon
tidak diangkat,mungkin saja karena kegantenganku yang melewati batas jadi membuat mereka kehilangan kata kata untuk menulis sms atau menjawab telefon,halah alesan ae omong wae wajahmu pas pasan hehe.
Jangan jangan sekali sms atau telefon udah nyerah?tentu saja
tidak,aku berusaha memberi perhatian,nanya kabar,udah makan belum dan
sebagainya,dibalas tidak dibalas tetep sms,namanya juga perjuangan tapi kalau
dianya dingin dingin saja mau gimana lagi,cinta kan tidak bisa
dipaksakan.
Pernah minta dikenalkan sama teman,aku lihat fotonya orangnya
berjilbab dan cantik agak seneng nih,kayaknya tipe gue banget namun ternyata wanita ini mencari calon suami
yang pekerjaannya ABRI atau Polisi nah,langsung ngedrop deh,boro boro ABRI atau
Polisi sedang badanku saja kurus kayak gini,yah jadinya mundur dengan terhormat
daripada maju bunuh diri.
Terus kapan dong mas menikah?
Halah embuhlah,sedapatnya saja kapan yang penting tetep berusaha
dan berdoa,mudahan menemukan yang agamanya bagus,sabar dan pengertian syukur
syukur orangnya cantik,halah ngarep banget ya hehehe.
Mas mas,tunggu sebentar
Menoleh,iya ada apa?
Kapan menikah?
........................................... terus berjalan,pura pura tidak dengar :-)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan Berkomentar